jafea.net – Menyimpan motor dengan tepat merupakan salah satu kunci untuk menjaga kondisi motor agar tetap terawat dan awet. Bagaimana cara menyimpan motor dengan benar? Berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda perhatikan:1. Pilih Tempat Penyimpanan yang Tepat
- Hindari menyimpan motor di bawah sinar matahari langsung, hujan, atau lingkungan yang lembab. Tempat penyimpanan yang ideal adalah garasi atau tempat tertutup yang teduh.
- Pastikan tempat penyimpanan memiliki ventilasi yang baik untuk mencegah timbulnya karat dan jamur.
2. Bersihkan Motor Sebelum Disimpan
- Cuci motor dengan air bersih dan lap hingga kering sebelum disimpan.
- Bersihkan bagian-bagian motor yang sulit dijangkau, seperti rantai, roda gigi, dan sistem pendingin.
- Membersihkan motor akan mencegah kotoran dan debu menempel saat disimpan.
3. Isi Tangki Bahan Bakar
- Isi tangki bahan bakar hingga penuh untuk mencegah terbentuknya karat di dalam tangki.
- Tambahkan stabilizer bahan bakar agar bahan bakar tidak cepat rusak saat motor disimpan lama.
4. Lepas Baterai
- Lepas baterai dari motor dan simpan di tempat kering.
- Baterai yang terpasang pada motor saat disimpan lama dapat mengalami penyusutan.
5. Tutup Motor dengan Sarung
- Gunakan sarung motor yang khusus untuk melindungi motor dari debu, kotoran, dan cuaca.
- Pastikan sarung motor cukup longgar agar sirkulasi udara tetap baik.
6. Angkat Roda Depan
- Jika memungkinkan, angkat roda depan motor sedikit agar ban tidak tertekan lama saat disimpan.
- Ini akan membantu menjaga kondisi ban agar tidak cepat aus.
7. Lakukan Pengecekan Berkala
- Periksa kondisi motor secara berkala saat disimpan, terutama pada bagian-bagian penting.
- Lakukan pengisian ulang baterai jika perlu untuk menjaga kondisi baterai tetap baik.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat menyimpan motor dengan benar dan menjaga kondisinya tetap prima saat digunakan kembali. Investasi waktu dan usaha untuk merawat motor saat disimpan akan memberikan manfaat jangka panjang bagi Anda.