jafea.net – Mengelola armada kendaraan memerlukan pendekatan yang cermat untuk memastikan efisiensi bahan bakar dan mengurangi biaya operasional. Salah satu cara efektif adalah dengan memantau perilaku pengemudi dan kondisi kendaraan secara real-time.
Penggunaan perangkat pelacakan GPS, seperti yang ditawarkan oleh Cartrack, memungkinkan pemantauan aktivitas kendaraan, termasuk durasi mesin menyala saat kendaraan berhenti (idling). Menurut Cartrack, durasi idling yang lama dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar secara signifikan.
Selain itu, analisis data konsumsi bahan bakar melalui laporan yang dihasilkan oleh sistem pelacakan dapat membantu mengidentifikasi pola penggunaan bahan bakar yang tidak efisien. Misalnya, pengemudi yang sering melampaui batas kecepatan dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 14%.
Perencanaan rute yang efisien juga berperan penting. Dengan menggunakan data riwayat perjalanan, perusahaan dapat menentukan rute tercepat dan terpendek, mengurangi waktu tempuh dan konsumsi bahan bakar.
Terakhir, penjadwalan servis kendaraan secara rutin memastikan bahwa kendaraan dalam kondisi optimal. Pemeriksaan berkala terhadap komponen seperti ban, filter udara, dan sistem bahan bakar dapat mencegah kerusakan yang dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar.
